Pesta Miras Oplosan, Pelajar SMA Tewas Ditemukan Ibunya (Tugas 8)

MERDEKA.COM, BATANG - Wahyu Prasetyo, pelajar sebuah SMA di Batang, Jawa Timur, tewas akibat mengonsumsi minuman keras yang dioplos dengan pil Dextro dan minuman berenergi. Sementara, Rais sempat kritis hingga harus dirawat di RS dan tiga lainnya selamat.





Wahyu pertama kali ditemukan dalam keadaan tewas oleh ibunya, Pratiwi, di kamarnya. Saat itu, sang ibu hendak membangunkan korban dari tidurnya.

"Anak saya sudah siang kok tidak bangun-bangun. Kemudian saya masuk kamar untuk membangunkan. Ternyata mulutnya dirubung semut dan sudah tidak bernafas," ujar Partiwi di rumahnya, Desa Plelen, Batang, Jateng, Kamis (29/11).


Latar Belakang

Sementara itu, Rais hingga kini masih menjalani perawatan intensif di Rumah Sakit Islam Kendal. Dia mengaku, hanya ingin mencoba minuman oplosan itu dengan Wahyu dan tiga temannya yang lain.

"Tapi pada saat meminum miras oplosan hanya saya dan Wahyu yang berani meminum. Ketiga teman saya lainnya enggak berani dan hanya minum arak polosan saja," katanya.

Penyelesaian

Hingga kini, polisi masih menyelidiki pesta miras yang berujung maut itu. Ketiga temannya yang selamat ikut diperiksa polisi.

Perubahan Sosial

Sudah menjadi rahasia umum bahwa minuman keras sudah tidak sulit ditemukan. Karena di warung-warung emperan pun banyak yang menyediakan. Itu menjadi akses yg sangat mudah bagi para remaja untuk mencoba. Dan katanya bahwa mengonsumsi minuman keras itu adalah “Trend dan Gaya”.

Sumber :

http://id.berita.yahoo.com/pesta-miras-oplosan-pelajar-sma-tewas-ditemukan-ibunya-200000687.html